Persiapan menjelang kelahiran buah hati memang sangatlah banyak. Salah satu yang paling penting adalah kamar bayi. Menyiapkan kamar tidur memang harus teliti agar kamar tersebut benar-benar nyaman bagi si kecil. Selain persiapan berupa kebutuhan peralatan, Anda juga harus mendesain kamar bayi yang fungsional serta mendukung aktivitas si kecil di bulan-bulan awal setelah kelahirannya.
Nah, mendekor kamar bayi tidak bisa dilakukan secara asal. Ada banyak hal yang bisa jadi pertimbangan, dari furniture, interior, hingga pencahayaan. Namun, tidak jadi masalah kalau Anda belum memiliki pengalaman untuk urusan tersebut. Sekarang Anda bisa mengikuti beberapa tips dan trik tren berikut ini untuk membuat desain kamar tidur bayi yang paling nyaman.
Menentukan Waktu Tepat untuk Mendesain
Sumber : Hindustan Times
Idealnya, calon orang tua mendesain kamar bayi tidak lama sebelum waktu kelahiran sehingga desain kamar bisa disesuaikan dengan jenis kelamin bayi. Jadi, sebaiknya Anda mendesain kamar untuk buah hati kurang lebih satu hingga dua bulan sebelum melahirkan. Dengan demikian, Anda punya jeda waktu yang cukup untuk menentukan desain yang tepat. Hal tersebut agar kamar benar-benar nyaman dan berfungsi maksimal.
Memilih Warna Netral
Sumber : Freshome
Anda tidak harus memilih warna yang identik dengan jenis kelamin tertentu saat mendesain kamar bayi. Justru sebaiknya Anda memilih warna-warna netral yang tidak kalah menarik. Varian warna putih atau hijau biasanya disukai para orang tua. Pemilihan warna netral untuk kamar si kecil membuat Anda tidak kesulitan mengalihkan fungsinya bila memiliki anak kedua yang berbeda jenis kelamin. Warna-warna netral yang lembut juga efektif merangsang daya penglihatan bayi secara alami.
Menggunakan Bahan Lantai yang Pas
Sumber : John Lewis
Bahan lantai untuk kamar si kecil harus memberikan kesan hangat dan nyaman. Anda bisa memilih lantai berbahan parket atau vinyl. Karena kedua bahan tersebut mudah dibersihkan dan terkesan hangat. Namun, tidak ada salahnya kalau Anda ingin menggunakan lantai keramik saja. Anda bisa menyiasatinya dengan menambahkan karpet yang lembut dan tidak licin agar kamar buah hati Anda tetap nyaman.
Membuat Sistem Pencahayaan Alami
Sumber : Hello Magazine
Kamar yang sehat adalah kamar yang mendapatkan pencahayaan alami pada pagi hari. Demikian pula halnya dengan kamar si kecil. Usahakan agar kamar tersebut mendapatkan pencahayaan alami dari jendela. Hal ini akan mempermudah Anda saat menjemur si kecil karena Anda bisa melakukannya dari dalam kamar tanpa perlu ke luar rumah. Sistem pencahayaan alami di kamar akan mendukung tumbuh kembang si kecil secara maksimal.
Menambahkan Nuansa Simpel
Sumber : Blog Frezyderm
Jangan mengabaikan sisi kepraktisan saat mendesain kamar untuk buah hati Anda. Kamar yang akan digunakan bayi memang harus bernuansa simpel, tanpa pernak-pernik dan hiasan berlebihan. Hal itu agar kamar tersebut terasa lebih lapang dan membuat Anda bebas beraktivitas saat berada di dalamnya. Mainan anak dapat difungsikan sebagai hiasan ruangan. Nanti, Anda juga bisa menambahkan beberapa foto si kecil di dinding sebagai pelengkap interior.
Menentukan Furniture yang Tepat
Sumber : Floor City
Tidak semua jenis furniture pasti cocok untuk kamar buah hati Anda. Itulah sebabnya Anda harus menentukan jenis furniture yang tepat. Beberapa furniture yang harus ada di kamar anak yang baru lahir yaitu:
- Ranjang bayi
- Lemari
- Kursi menyusui (bisa diganti dengan sofa minimalis)
- Meja untuk mengganti popok
- Rak penyimpanan
Usahakan untuk memilih furniture yang ramah lingkungan dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Ujung furniture juga harus tumpul agar tidak membahayakan buah hati saat mulai belajar merangkak, berdiri, dan berjalan.
Memperbanyak Rak Penyimpanan
Sumber : BHG
Anda harus ingat bahwa barang-barang kebutuhan bayi biasanya sangat banyak. Apalagi bila nanti Anda mendapatkan banyak hadiah kelahiran dari keluarga, sahabat, dan rekan kerja. Oleh sebab itu, Anda harus menyiapkan banyak rak penyimpanan di kamar bayi. Supaya Anda bisa menyimpan barang-barang tersebut di tempat tertutup. Jangan sampai kamar si kecil jadi berantakan karena banyak barang berserakan di dalamnya.
Setiap pasangan pasti memiliki ide unik saat mendesain kamar bayi di rumah. Jadi, ide menarik apa sajakah yang ingin Anda wujudkan bersama pasangan? Apa pun idenya, pastikan bahwa kamar yang Anda desain benar-benar nyaman dan mendukung kebutuhan si kecil, ya.
