Ingin mengubah desain rumah Anda dengan gaya Belgia? Belgia termasuk negara yang penduduknya cukup berani untuk membuat desain bangunan rumah yang unik. Di negara yang cantik ini, rumah-rumahnya memang cenderung didesain dengan gaya yang kaku. Warna-warnanya pun didominasi dengan warna gelap dan netral. Biasanya, rumah di Belgia merupakan perpaduan unik antara unsur yang sederhana, mewah, serta unsur baru dan lama.
Banyak juga yang membandingkan desain Belgia dengan estetika shabby chic. Walaupun memang terdapat kemiripan di antara keduanya, tetapi desain rumah Belgia memiliki hasil yang lebih bersih dan membedakannya dengan gaya shabby chic yang lusuh.
Keindahan dari gaya rumah Belgia terletak dari banyaknya yang ruang yang dapat digunakan untuk bermain, tumbuh, atau Anda personalisasikan sendiri. Apabila Anda ingin mengubah keseluruhan hunian Anda dengan gaya ini atau hanya sekadar menambahkan beberapa sentuhan gaya Belgia ke hunian Anda, berikut adalah beberapa elemen desain penentu yang bisa ditiru.
1. Didominasi Warna Netral yang Hangat

Sumber: howtospendit
Warna-warna netral merupakan ciri khas dari interior Belgia yang akan menambah kehangatan dan ketenangan pada rumah. Warna-warna hangat yang digunakan biasanya condong ke arah warna yang cerah dan mampu membuat ruangan terkesan lebih luas, mirip seperti warna kayu dan batu alam seperti abu-abu atau beige.
2. Banyak Menggunakan Bahan Linen

Sumber: designconnected
Linen merupakan sumber daya alam yang sudah ada lama di Belgia. Jadi, sudah pasti material kain ini menjadi bahan utama yang digunakan untuk memperindah estetika ruangan. Cara mudah untuk memasukkan bahan ini ke dalam desain hunian adalah sebagai penutup atau tirai jendela. Tirai linen menawarkan suasana yang santai sekaligus elegan pada desain rumah.
3. Menonjolkan Elemen dari Alam

Sumber: laurengilberthorpeinteriors
Bahan organik, seperti kayu alami, batu dan keramik memainkan peran utama dalam desain rumah Belgia. Mirip dengan desain shabby chic atau rustic, desain rumah Belgia juga lebih banyak menjaga bentuk dari bahan alami yang masih terlihat seperti aslinya tanpa finishing. Material bangunan yang kerap digunakan antara lain kayu mentah dan keramik berkapur yang masih dibiarkan kasar.
4. Diisi Furniture Berukuran Besar

Sumber: archiproducts
Interior rumah Belgia sangat mengutamakan kenyamanan dengan menggunakan furniture berukuran besar. Walaupun besar, desain dari furniture yang dipilih pun masih tetap sederhana dan tidak membuat ruangan terkesan sempit. Tipsnya, hanya pilih beberapa furniture besar yang menjadi fokus utama ruangan. Misalnya, sofa untuk ruang tamu atau kasur di kamar tidur. Perabotan rumah berukuran besar di rumah Belgia juga biasanya dilapisi dengan kain linen untuk menambah kenyamanan.
5. Ada Banyak Patina

Sumber: pinterest
Apa itu patina? Patina merupakan lapisan tipis yang terbentuk pada permukaan tembaga, kuningan, perunggu, logam, perabotan kayu, dan material lain semacamnya. Perubahan bentuk pada permukaan material ini biasanya dihasilkan karena usia yang tua dan paparan sinar matahari atau udara. Nah, patina sangat kental dalam gaya rumah Belgia. Tampilannya ini memberikan gaya kuno, usang, dan lapuk pada tampilan rumah.
6. Memanfaatkan Cahaya Alami

Sumber: thespruce
Banyaknya material alami yang digunakan pada rumah juga didukung dengan banyaknya bukaan atau jendela sebagai tempat masuknya cahaya alami ke dalam hunian Belgia. Sinar matahari langsung akan membuat estetika rumah menjadi tampak lebih lembut, hangat, dan menarik dari sebelumnya. Sinar matahari juga berfungsi untuk mencegah timbulnya jamur pada furniture kayu yang banyak digunakan pada hunian Belgia. Anda pun bisa lebih banyak menghemat energi karena tidak perlu menggunakan banyak pencahayaan buatan di dalam rumah.
7. Terlihat Rapi dan Tidak Terlalu Banyak Barang

Sumber: thespruce
Walaupun rumah dengan desain Belgia identik dengan penggunaan furniture besar, interior dari rumah ini bisa tetap rapi karena tidak banyak barang menumpuk yang tidak diperlukan. Kesederhanaan merupakan prinsip utama dari gaya ini. Untuk menerapkan gaya rumah Belgia pada hunian Anda mulailah dengan membuang barang-barang yang tidak diperlukan agar rumah terlihat lebih rapi, bersih, dan lapang.
8. Memiliki Luas yang Terbatas

Sumber: vwartclub
Pemerintah Belgia memang melarang sebuah bangunan dibangun dengan luas yang melebihi 1000 meter persegi. Maka dari itu, rumah di Belgia biasanya memiliki luas yang terbatas. Terkadang, ada pula yang membuat dua bangunan secara terpisah untuk membuat bangunan yang lebih luas dan mendapatkan izin dari pemerintah lokal.
Nah, tertarik untuk mengaplikasikan gaya desain Belgia di hunian Anda di Indonesia? Yuk, terapkan beberapa ciri khas gaya rumah Belgia di rumah Anda untuk mendapatkan suasana rumah yang alami, hangat, dan natural.