Sistem Keamanan Rumah dengan CCTV
Know-How

6 Sistem Keamanan Rumah yang Anti Kebobolan

Sistem keamanan rumah merupakan hal yang wajib diperhatikan bagi setiap pemilik rumah. Apalagi saat Anda harus meninggalkan rumah dalam keadaan kosong untuk bekerja atau bahkan berlibur. Anda pasti khawatir akan adanya pencuri, perhiasan hilang, atau keamanan barang berharga lainnya.

Walaupun saat ini sudah hampir semua kompleks perumahan dan apartemen yang menggunakan fasilitas keamanan, Anda tetap harus waspada dan melakukan tindakan pencegahan pada hunian pribadi Anda. Nah, mau tahu apa saja sistem keamanan yang bisa Anda gunakan untuk menjaga keamanan rumah? Berikut di antaranya.

1. Sistem Alarm

Sistem keamanan rumah alarm

Sistem alarm akan memberitahu Anda jika terjadi gangguan yang disebabkan oleh aktivitas mencurigakan. Sistem deteksi alarm ini tidak hanya dapat Anda gunakan di pintu masuk rumah saja, tetapi juga bisa diaplikasikan pada jendela rumah. Namun, sistem keamanan yang satu ini mungkin termasuk investasi yang mahal untuk Anda. Selain itu, banyak sekali fitur yang ada pada sistem alarm, seperti pendeteksi gerak, pendeteksi panas atau api untuk menghindari kebakaran rumah, dan lainnya. Setiap fiturnya memiliki fungsi masing-masing sesuai dengan kebutuhan Anda.

Sistem alarm sangat perlu untuk Anda pertimbangkan, sebab alarm tak hanya berfungsi sebagai pencegah masuknya penyusup, tetapi sistem alarm yang baik juga dapat terhubung langsung ke polisi untuk mendapatkan bantuan sesegera mungkin.

2. CCTV

keamanan rumah cctv

Sumber: sharpfocuscctv

Memasang kamera pengaman atau CCTV di rumah pribadi Anda akan sangat membantu Anda dalam mengawasi orang asing yang masuk ke lingkungan rumah. Bila sampai suatu saat terjadi tindakan kriminal seperti perampokan, maka video rekaman yang diambil oleh CCTV akan sangat membantu proses penyelidikan polisi sebagai barang bukti. Polisi pun dapat lebih mudah mengidentifikasi pencuri yang masuk ke rumah Anda lewat tayangan CCTV.

Saat ini juga sudah banyak kamera CCTV yang menggunakan sistem monitoring real-time. Anda pun bisa lebih mudah dalam memperhatikan kondisi rumah kapan pun dan di mana pun Anda berada.

3. Teralis Pengaman

Teralis pengaman

Sumber: jasalasercutting

Cara paling mudah dan juga tergolong murah untuk membuat rumah lebih aman adalah dengan memasang teralis. Teralis dapat mencegah masuknya pencuri yang mengancam keamanan rumah Anda. Pasang teralis pada pintu masuk dan jendela rumah. Apabila Anda mempunyai atap terbuka untuk sirkulasi udara dan cahaya, Anda juga wajib memasang teralis pada bagian tersebut. Tak hanya menjaga rumah dari orang tak dikenal, menggunakan teralis juga berfungsi untuk menjaga keamanan anak-anak agar tidak terjatuh saat bermain di sekitar jendela.

4. Kunci Digital

keamanan rumah kunci digital

Sumber: reviews

Untuk keamanan rumah yang optimal, gunakan kunci digital yang dapat diprogram secara khusus. Buat satu kunci yang hanya diketahui oleh Anda dan keluarga, dan kunci lain yang bersifat sementara agar bisa dipakai oleh pengunjung rumah. Segera hapus kunci sementara jika memang keperluan pengunjung di rumah Anda sudah selesai, baik itu pekerja renovasi atau sekadar tamu yang menginap.

Bila Anda masih menggunakan kunci tradisional, jangan pernah meninggalkan kunci cadangan yang Anda miliki di bawah karpet, batu, atau pot tanaman karena akan terlalu mudah untuk ditemukan. Sebaiknya, gunakan gembok kombinasi untuk mengamankan kunci pintu rumah Anda.

5. Tirai untuk Menutup Pandangan dari Luar

Minimalisir pandangan dari luar jendela rumah

Sumber: cindydanielrealestate

Buat pandangan orang dari luar ke dalam rumah terhalang dengan baik. Selalu tutup tirai atau jendela Anda sehingga pencuri yang ingin berniat buruk tidak bisa melihat ke dalam rumah untuk mengidentifikasi adanya barang elektronik mewah atau barang berharga lainnya. Kemudian, jangan lupa untuk selalu menutup garasi. Bahkan, saat Anda sedang berada di dalam rumah pun, jaga pintu garasi agar selalu tertutup setiap saat.

6. Sekrup pada Pintu

pintu kayu

Sumber: kohltech

Di setiap rangka pintu, terpasang satu set kenop pintu yang umumnya menggunakan piringan tebal dan sekrup. Umumnya, sekrup standar yang digunakan memiliki panjang sekitar setengah inci. Sekrup standar ini tergolong dapat dirusak dengan mudah. Untuk memberikan keamanan ekstra pada rumah, gunakan sekrup yang lebih panjang agar rumah tak bisa dibobol dengan mudah.

Itulah tadi beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan sistem keamanan rumah. Apakah Anda sudah menerapkannya? Ayo mulai terapkan sekarang sebelum terlambat ya!

You Might Also Like...