Inspirasi Hunian

9 Ciri Desain Kontemporer untuk Rumah Modern

Desain interior bergaya simpel tak selalu identik dengan gaya minimalis karena ada variasi desain interior kontemporer yang istimewa. Gaya kontemporer sering dianggap sama dengan gaya minimalis. Padahal, sebenarnya kedua gaya interior tersebut berbeda sebab desain kontemporer memiliki ciri khas yang lebih fleksibel dalam mendobrak aturan desain konvensional.

Jika Anda menginginkan desain interior simpel yang tidak terkesan biasa-biasa saja, gaya kontemporer bisa menjadi pilihan tepat. Beberapa ciri khas gaya desain interior kontemporer berikut ini akan membuat rumah Anda semakin nyaman. Apa saja ya?

1. Pencahayaan Alami yang Maksimal

pencahayaan alami ruangan desain kontemporer

Sumber: Decoraid

Desain interior kontemporer sangat identik dengan pencahayaan alami yang maksimal. Oleh sebab itu, penggunaan kaca sebagai sekat antar ruangan sangat dominan pada desain interior yang satu ini. Rumah dengan interior kontemporer juga sering menggunakan jendela-jendela berukuran besar dan skylight supaya suasananya selalu terang dari pagi hingga sore. Selain membuat rumah terkesan lebih nyaman, ciri khas desain kontemporer ini juga efektif untuk menghemat penggunaan listrik.

2. Penggunaan Warna-Warna Bernuansa Netral

warna netral desain kontemporer

Sumber: Decoraid

Warna-warna bernuansa netral seperti putih, abu-abu, dan hitam memang identik dengan desain interior kontemporer. Penggunaan warna-warna tersebut juga dapat memberikan kesan ruangan lebih luas. Di samping itu, warna-warna netral pada rumah bergaya kontemporer sering dikombinasikan dengan warna bernuansa kontras seperti merah atau biru untuk menonjolkan kesan artistik sehingga hingga gaya kontemporer tersebut tidak terkesan monoton.

3. Pemanfaatan Material-Material Natural

Material Besi dan Kayu pada Desain Kontemporer

Soal urusan pemilihan material, desain interior kontemporer kerap mengandalkan material natural seperti kayu asli, kayu hasil daur ulang, batu-batuan alam, besi, dan beton. Pemilihan material tersebut sering digunakan tanpa proses finishing supaya kesan alaminya lebih menonjol. Jadi, Anda harus memilih material berkualitas bila ingin mengusung gaya kontemporer agar material tersebut tahan lama meskipun tidak melewati proses finishing.

4. Pemilihan Furniture Minimalis dengan Kesan Ringan

interior ruang makan kontemporer

Sumber: Home and Decor

Untuk melengkapi desain interior kontemporer, Anda harus memilih furniture dengan model yang tepat. Salah satu pilihan terbaik adalah furniture minimalis yang terkesan ringan dan simpel. Perpaduan antara desain interior kontemporer dan furniture yang desainnya tepat akan menghasilkan suasana ruangan yang nyaman dan tidak ketinggalan zaman. Jangan ragu memilih furniture minimalis yang tidak melalui proses finishing supaya kesan naturalnya semakin kuat.

5. Penataan Ruangan Minim Sekat

desain kontemporer minim sekat

Sumber: Trendir

Konsep desain interior kontemporer bisa diwujudkan dengan mudah di rumah yang kecil dengan cara mengurangi jumlah sekat. Karena sekat yang terbuat dari tembok atau bahan permanen lainnya akan menimbulkan kesan sempit. Alangkah lebih baik jika Anda menggabungkan beberapa ruangan agar nuansa interior lebih simpel dan tampak luas. Pemilihan warna interior yang senada pada setiap ruangan akan mengurangi kesan sempit dan menambah keserasian.

6. Pemasangan Lantai Polos

lantai ruangan bermotif polos

Sumber: Luxdeco

Lantai bermotif polos juga identik dengan desain interior kontemporer. Anda bisa memilih bahan lantai secara bebas sesuai selera dan kebutuhan, mulai dari bahan kayu, porselen, hingga keramik. Biasanya interior kontemporer membiarkan lantai polos tersebut tanpa alas apa pun. Namun, ada pula yang memadukannya dengan karpet bermotif sebagai penanda batas antar ruangan. Jika ingin menambahkan karpet bermotif, Anda harus memastikan kalau warna lantai dan warna karpet tersebut akan tampak serasi dan membuat interior rumah semakin nyaman.

7. Perpaduan Elemen Garis Lurus untuk Interior Rumah

ciri desain interior kontemporer

Sumber: Sulekha

Salah satu ciri khas desain interior kontemporer yang menonjol adalah elemen garis lurus untuk melengkapi nuansa rumah. Garis lurus tersebut biasanya terlihat pada lukisan, bentuk pegangan tangga, dan bentuk furniture yang digunakan. Ornamen-ornamen dengan garis lurus tidak terkesan membosankan dan tetap tampil menarik walaupun tren interior senantiasa berubah.

8. Penambahan Elemen Berbentuk Geometris

elemen interior geometris

Sumber: Studio – Aubergine

Gaya kontemporer tak selalu membuat interior rumah Anda terkesan kaku. Sebagai alternatif, Anda juga bisa menambahkan elemen-elemen geometris, misalnya meja berbentuk bundar agar interior rumah bernuansa dinamis. Jika Anda memadukan elemen-elemen ruangan secara tepat, Anda akan mendapatkan gaya kontemporer unik yang sesuai dengan selera Anda sekeluarga.

9. Penerapan Teknologi Canggih

ruang tv keluarga

Sumber: Comchay

Jika Anda memiliki bujet berlebih, tak ada salahnya menerapkan berbagai teknologi canggih untuk menyempurnakan nuansa kontemporer di rumah. Instalasi perangkat elektronik yang rapi, panel lampu otomatis, dan pendingin ruangan yang dipasang dengan konsep tertutup tentu membuat rumah Anda terkesan lebih rapi dan futuristik.

Nah, tunggu apalagi? Dengan berbagai referensi desain di atas, Anda pasti mampu menyempurnakan nuansa hunian dengan interior rumah kontemporer yang sesuai dengan keinginan Anda.

You Might Also Like...